Penjelasan: Arahan ini menukar suatu bahagian teks dengan yang lain. Setiap kali muncul di dalam program, ia akan di ganti dengan .
Contoh:
#define led_on 1
#define led_off 0
#INCLUDE
Sintaks:
#include
#include “nama_file”
Penjelasan:
Arahan ini digunakan untuk memasukkan file program lain ke dalam program yang bersangkutan. Misalnya, file p16f877A.inc merupakan file header untuk PIC16F877A yag memuat deklarasi register maupun bit-bit di dalam arsitektur PIC16F877A. dengan memasukkan file tersebut ke dalam program, kita dapat langsung menggunakan variabel-variabel(pemboleubah-pembolehubah) yang dinyatakan di dalamnya tanpa harus mendeklarasikan(mengistiharkan) kembali.
Contoh:
#include
#include “subprog.asm”
#CONSTAN
Sintaks:
Constant =
Penjelasan:
Apabila nama konstanta(pemalar) muncul dalam program, akan diganti dengan nilainya.
Contoh:
constant Max=100
constant panjang=45
#VARIABEL
Sintaks:
variable =
Penjelasan:
Apabila nama variabel(pembolehubah) muncul dalam program, akan digantikan dengan nilai sementara dari variabel(pembolehubah) tersebut. Hal ini tentu saja berbeza dengan CONSTAN. Nilai konstanta selalu tetap, namun nilai variabel dapat berubah oleh adanya proses yang terjadi.
Contoh:
variable waktu = 10
variable level = 6
#SET
Sintaks:
set
Penjelasan:
Arahan ini digunakan untuk mendefinisikan variabel(pemboleubah) assembler. SET mirip dengan EQU, tetapi dengan pengarah SET, nama variabel(pemboleubah) didefinisikan semula pada definisi berikutnya.
Contoh:
waktu set 10
level set 6
#EQU
Sintaks:
equ
Penjelasan:
Arahan EQU digunakan untuk mendefinisikan konstanta, variabel assembler.
No comments:
Post a Comment